
Rayap kayu kering (drywood termite) sering menjadi momok tersembunyi di rumah-rumah tropis. Berbeda dengan rayap tanah, rayap jenis ini tidak membutuhkan kontak langsung dengan tanah atau kelembapan tinggi. Mereka bersarang langsung di dalam kayu kering seperti perabot, kusen, bingkai pintu, bahkan karya seni dari kayu. Tanda paling umum kehadiran rayap kayu kering adalah munculnya serbuk halus seperti bubuk kayu (frass) yang keluar dari lubang kecil di permukaan kayu.
Metode Penanganan: Drill Injection
Salah satu cara paling efektif untuk menangani infestasi rayap kayu kering adalah metode injeksi melalui pengeboran (drill injection). Metode ini memungkinkan insektisida masuk langsung ke dalam sistem sarang rayap yang tersembunyi di dalam struktur kayu.
Langkah-Langkah Penanganan:
1. Identifikasi Titik Serangan
Cari titik-titik keluar serbuk kayu atau lubang kecil di permukaan kayu.
Periksa dengan mengetuk kayu; jika terdengar kopong, kemungkinan di dalamnya sudah menjadi sarang rayap.
2. Pengeboran
Gunakan bor listrik untuk membuat lubang kecil di beberapa titik strategis yang terindikasi sarang.
Lubang dibuat sedalam mungkin untuk mendekati area sarang internal.
3. Injeksi Insektisida
Gunakan alat suntik khusus atau injektor bertekanan untuk menyemprotkan cairan anti-rayap langsung ke dalam lubang.
Bahan kimia yang umum digunakan antara lain imidacloprid atau fipronil, yang bekerja lambat tapi menyebar ke seluruh koloni.
4. Penutupan Lubang
Setelah penyuntikan selesai, lubang bisa ditutup kembali dengan wood filler (dempul kayu) agar tampak rapi.
Kayu bisa diamplas dan di-finishing ulang jika diperlukan.
Keunggulan Metode Drill Injection:
Presisi tinggi, menyerang langsung ke pusat sarang rayap.
Tidak perlu merusak seluruh struktur, cukup titik-titik tertentu.
Efektif untuk infestasi lokal seperti di mebel, kusen, atau dekorasi kayu.
Tips Tambahan:
Gunakan alat pelindung diri seperti sarung tangan, masker, dan kacamata pelindung.
Pastikan ventilasi cukup saat menggunakan bahan kimia.
Perabot kayu yang telah terkena bisa dipantau kembali 1–2 minggu setelah injeksi untuk memastikan tidak ada aktivitas rayap lanjutan.